Ternyata penyakit cacingan ini sangat mudah menular dari satu orang ke orang Lain. Maka untuk mencegah dan mengatasinya, kita perlu mengetahui seluk-buluk cacingan. Disini saya akan membahas penyebab atau penularan cacingan, ciri-ciri yang terkena cacingan, dan cara mengatasinya.
Penularan cacingan dapat melalui makanan kotor yang tercemar oleh larva cacing. Cacingan juga dapat menyebar melalui lantai atau tanah yang tercemar, terutama oleh kotoran manusia. Cacing masuk melalui pori-pori kulit, lewat kaki yang tidak menggunakan alas kaki dan menginjak larva atau telur cacing. Kemudian masuk kedalam pembuluh darah vena, menuju ke paru-paru. Cacing menggigit dinding usus, bertelur dan hidup di usus, dan ikut makan makanan yang sudah dicerna dalam usus. Akibatnya nutrisi yang seharusnya diserap oleh tubuh dihabiskan oleh cacing, maka anak menjadi kekurangan gizi, kekurangan daya tahan, kekurangan protein, kehilangan berat badan, dan tentu saja mudah terkena penyakit.
Ciri-ciri anak terkena cacingan diantaranya perut buncit, gatal-gatal disekitar anus, cacing dalam kotoran, anemia atau kurang darah, penyumbatan usus, kalau sudah terlalu lama badan akan kurus.
Tips untuk mencegah timbulnya cacingan adalah:
- Jaga kenbersihan diri sendiri, terutama kuku dan tangan. Selalu cuci tangan sebelum makan.
- Selalu jaga kebersihan lingkungan.
- Jaga kebersihan makanan, jika memang harus membeli makanan, pastikan bahwa makanan yang kita beli bersih dalam pengolahan dan pengajiannya.
- Selalu menggunakan alas kaki. Hal ini untuk mengurangi kontak langsung dengan cacing.
- Cuci kaki dengan sabun setelah bermain ditempat yang kotor.
- Minum obat cacing secara teratur, misalnya tiga atau enam bulan sekali sesuai resep dokter.
Penyakit cacingan ini dapat di derita siapa saja. Maka dengan gaya hidup bersih, akan terhindar penyakit ini.
0 komentar:
Post a Comment