Laman

 photo tabfashion.png photo tabtumblr.png photo tabtutorial.png
 photo tabtutorial.png

Dunia Mimpi

Selalu dan selalu aku bermimpi. Aku merasa nyaman dalam dunia ini. Dunia yang penuh harapan. Dunia yg penuh angan-angan. Dunia yang selalu indah. Selalu menampakkan keindahan dan kedamaian. 

Entahlah dunia apa dan bagaimana. Bahkan tempatnya dimanapun aku tak tau. Tempat itu bagaikan syurga, yang katanya sangat indah. Dimanakah dunia itu bersemayam? Aku ingin tinggal disana. Aku ingin hidup disana.

Yah dunia itu hanya angan semata. Ya jika aku hanya meratapinya tanpa berbuat apapun!

Terdiam termenung dalam kesunyian. Melintas sebuah ingatan dalam pikiran. Terhipnotis pada sebuah mimpi. Entah kapan akan fokus pada tujuan. Entah mulai kapan mulai merancang. Yang pasti beberapa tumpukan buku yang aku lihat saat ini menjadi saksi keberadaannya. Buku yang telah usang ini merekam semua catatan keberadaan dunia mimpi itu. Semuanya tersusun rapih dalam kata-kata. Satu demi satu kata aku coba mengkaitan dengan semua pikiran-pikiran dahulu yang terukir dibenak. Menjadi satu kesatuan yang utuh. 

Ini akan menjadi bukti bahwa aku pernah punya MIMPI. 
Walaupun entah akan terealisasikan atau tidak. 
Entah ini hanya sebuah mimpi dan angan-angan saja atau sebuah 
tujuan.


Lepaskanlah


Suasana kala itu di mana ia duduk saat ini tidak begitu ramai, hanya ada sepasang remaja yang sedang sibuk memotret dirinya sendiri (selfie), beberapa gerombolan remaja lainnya yang sedang mengobrol sibuk berceloteh tertawa riang di rerumputan beberapa meter dari posisi duduknya, sedangkan dirinya yang sedang 'bertamasya' dalam kesendirian.
Entah sudah berapa lama ia duduk sendiri di ujung pembatas bukit ini dengan setiap lamunannya. Sepertinya tak terbersit di pikirannya untuk berpindah ke tempat lainnya. Baginya, posisi di mana ia duduk saat ini sudah cukup membuatnya merasa bahagia. Meski ia sendiri tak tahu lagi bagaimana seharusnya ia memaknai bahagia yang ia kini rasa. Karena pada nyatanya, ia kini sendiri, tak bertemankan siapa-siapa.
Ia tersenyum lalu mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru bukit. Pandangannya kosong matanya menyorot pada hamparan pemandangan gunung yang tepat berada di depannya. Pepohonan lebat, dedaunan hijau, rumput yang sama hijaunya, langit yang biru berpadu mewarnai cerahnya hari itu.

Bukit Paralayang Puncak Bogor

Ia mengejapkan matanya, lalu menghela nafas lega saat mengadahkan wajahnya ke langit. Seperti pasrah melepaskan beban berat yang terlintas dikepalanya. Sepertinya sudah beberapa menit ia tak melepaskan pandangan sedikitpun dari langit, seolah ada kata-kata yang diungkapkan. Entah apa yang sedang ia pikirkan, yang pasti ia terlihat lebih nyaman setelahnya.
Ia sudah berdiam diri sana untuk waktu yang cukup lama. Menyendiri meninggalkan keramaian yang selalu membuatnya terluka. Dalam keramaian ia tak pernah bisa menikmati alam yang ia suka. Menikmati alam untuk memperoleh kedamaian, dan ketenangan batin. Dalam sepi membuatnya tenang, karna dapat leluasa mencurahkan semua apa yang dirasakannya tanpa menyakiti orang lain. Seolah tempat ini menjadi saksi atas semua masalah dan beban yang ia miliki.
Ia menyukai keheningan, seperti gemerisik daun yang bergesekan dengan angin. Ia menyukai keindahan, yang tertuliskan begitu indah di setiap hal-hal kecil di depannya. Bahkan kupu-kupu kecil membawa senyum begitu lebar di bibirnya.
Lepaskanlah beban itu…
Dan tersenyumlah selalu….

Cinta atau nafsu?


Entahlah... Apa yg sedang aku pikirkan. Tpi rasanya hati ini terasa sakit. Lho mengapa? Trnyata apa yg dipirkan menyakiti hati. Memang tak bisa dipungkiri wanita selalu berfikir menggunakan hati dan perasaannya.

Saat ini entah tak ada angin, tak ada hujan, tpi knpa aku tiba2 berfikir tentang perpisahan? Padahal sebelumnya kami baik2 saja. Tdk ada yg diributkan. 

Ya saat ini aku ingin cerita tentang pacarku dan hubungan yg sedang aku jlnkan. Hubungan ini sdh berjalan hampir 3 thn ketika jatuh pda bln agustus. Dari awal smpai detik ini kami jalani dengan perbedaan yg kontras. Mulai dari sifat, kehidupan/lifestyle, kelakuan, bahkan cara pandang kami pun berbeda. Entah apa yg dpt menyatukan kami. Awalnya hal itu wajar dan kami saling yakin bahwa tdk ada orng yg smpurna, maka kami sma2 akan belajar untuk menyempurnakannya. Namun smpai saat ini semua sirna. Tdk ada yg bisa berubah, tdk ada yg mau berubah, tdk ada yg dpt berubah. Yang ada hanyalah perdebatan2 setiap harinya. 

Aku takut hubungan ini hanya dibentuk dri rasa nafsu. Forgive me GOD...

Tapi dua alasan kenapa aku bisa terpaku  dengannya. Agamanya yang menenangkan diriku. Dan kelakuannya yg sangat peduli dan memuliakan ibunya.  Yang aku tau, seorang laki2 jika ia memuliakan ibunya, pasti begitu pula dgn istrinya. Itu knpa aku memutuskan untuk lebih dekat dengannya. Kita tak pernah pacaran, sebab tak ada satu kata pun darinya untuk bicara seperti itu. Dan tentunya di dlm keluarganya pun mengecam hal itu. Beberapa kali aku bertemu dengan keluarganya, langsung memantapkan ku untuk menjadi bagian darinya. Karna aku haus akan lingkungan yg islami, keluarga yang harmonis. 

Aku ingin berubah. 
Aku tau semua salahku, gaya hidupku yg urak-urakan. Kamu hanya membimbingku untuk jadi lebih baik. Aku tau itu tak mudah. Merubah semua kebuasaan jelekku, merubah semua gaya hidupku. Rasanya banyak sekali yang harus aku rubah. Huft...

Tapi aku akan terus mencoba. Tolong jangan pernah berhenti dan jangan pernah lelah untuk membimbingku. 

Terima kasih telah hadir di hidupku. 
I Love you Coz ALLAH


Mau kemana?

Pertanyaan ini mengacu pada alur blog ini. Sebenernya blog ini tuh kearah mana? Ga jelas absurt kebanyakan isinya curhatan. Ahahha

Sebenernya pertama buat blog ini sih cuma pingin tau aja. Selain blogger, wordpress, tumbrl juga ada lho. Awalnya sih ikut2an aja. Dan pada saat semuanya jadi, ga tau mau diisiin apa. Ahhaha... akhirnya terabaikan gitu aja deh. Huft...

Karna blogger lebih gampang gunta ganti template dan background jadi bisa design sendiri deh sesuai kemauan. akhirnya blog lah yang sampe skarang masih aktif. Wordpress sma tumbrl masih pake template orang blom bisa diapa2in juga jadi monoton gitu.

Tahun 2010an dimana blogger lagi hits banget. Ikut2an buat2 blog padahal ga tau mau diisiin apa. Tapi ternyata bermanfaat juga buat naruh catatan kuliah yang sayang dibuang. Dan disini sebenernya kayak file online gitu. Karna udah kebanyakan buku diary dan sayang tulisannya klo dibuang, akhirnya ditumpahin semua deh kesini. Dan akhirnya itulah fungsi blog sebenarnya. Hehhe

Aku suka nulis, aku suka menumpahkan pikiran melalui kata2 entah apa yg aku pikirkan saat itu, yg jelas tangan tidak bisa diam. Dan waktu dulu pernah pingin jadi penulis trus sempet ikut-ikutan komunitas nulis gitu.

Untuk para followers, makasih banyak udah mau follow aku. Dulu pernah belajar marketing online gtu, pingin banget banyakin follower dan viewers untuk ramein blog biar ada iklannya gtu. Kan lumayan ya dibayar sama google :D pas tahun 2012 tiba2 minat nulis udh patah.  Dan maaf ya tulisannya ga jelas. 

Yah intinya sebenarnya sih blog ini curhatan aja. Krna ga tau hrus curhat sama siapa lgi huft #baper jadi ditumpahin ke sini semua deh :D

Ok thank you
Enjoy!

Lokasi dmna post ini ditulis :D


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...